Setting dimensi sebenarnya bisa dilakukan sebelum proses
menggambar dimulai, yaitu menggunakan setting dimension style. Untuk
penjelasanan mengenai setting menggunakan deminsion style cukup ribet dan
panjang tapi jangan khawatir, disini ada trips dan trik cara cepat setting
dimensi menggunakan properties.
Sebagai permulaan, buatlah kotak dengan ukuran 150x150
seperti gambar di bawah ini. Kemudin buatlah dimensi dengan klik pada posisi
kiri bawah dan kanan bawah sehingga terbentuklah dimensi dengan ukuran 150.
Pada gambar terlihat 8
hal yang mendasar untuk disetting, yaitu :
1. Arrow Type (Tipe Panah)
2. Arrow Size (Ukuran Panah)
3. Ext Line Ext (Garis Perpanjangan)
4. Ext Line Offset (Garis Pemanjangan dari panah)
5. Text Height (Tinggi Text)
6. Text Offset (Jarak Offset Text terhadap Garis Ukuran)
7. Text Position (Posisi Text)
8. Precision (Ketelitian)
Penjelasan dengan ilustrasi gambar di atas cukup dipahamikan? kalau belum okay coba kita jabarkan satu persatu dengan langkah – langkah berukut:
1. Arrow Type (Tipe Panah)
2. Arrow Size (Ukuran Panah)
3. Ext Line Ext (Garis Perpanjangan)
4. Ext Line Offset (Garis Pemanjangan dari panah)
5. Text Height (Tinggi Text)
6. Text Offset (Jarak Offset Text terhadap Garis Ukuran)
7. Text Position (Posisi Text)
8. Precision (Ketelitian)
Penjelasan dengan ilustrasi gambar di atas cukup dipahamikan? kalau belum okay coba kita jabarkan satu persatu dengan langkah – langkah berukut:
Dimensi atau ukuran 150 yang sudah sobat buat tadi coba di klik sehingga terlihat ada titik perubahan warna garis ukur menjadi biru, kemudian klik kanan dan muncul kotak dialog properties dari dimension yang perlu disetting atau dirubah menurut selera.
Pilih atau klik pada tanda + bagian sebelah kanan dari Line & Arrow (tanda panah merah). Perhatikan gambar di bawah, terdapat bagian-bagian yang seharusnya perlu disetting, tetapi disini sobat cukup mensettingnya 4 saja.
Sebagai contoh Autocad yang penulis pakai untuk saat ini adalah versi Autocad 2016. Jangan terlalu dipusingkan dengan bermacam-macam versi Autocadnya mungkin sedikit berbeda istilah tapi yang terpenting prinsipnya sama.
Arrow Type,
Untuk
memilih tipe atau jenis panah cukup klik
bagian bergambar panah, dengan demikian akan terlihat bermacam-macam jenis
panah yang dapat sobat pilih sesuai selera. Jangan lupa pilih keduanya dengan
tipe yang sama ya.. kalau beda tentu jadi ngga lucu hehe..
Arrow Size,
Arrow Size,
Pada
sebelah kanan arrow size terdapat ukuran yang default dari settingan awal,
sedangkan angka 20 ini sudah penulis ubah dengan mengisikan angka tersebut.
Artinya Ukuran Panahnya sebesar 20 begitulah kira-kira yang dapat sobat lihat dari
hasil perubahan besar ukuran panah setalah memasukkan angkanya.
Ext Line Ext,
Ext Line Ext,
Maksud
dari garis perpanjangan adalah untuk membedakan antara garis benda dan garis
dimensi atau ukuran. Dengan cara mengisikan angka 10 tersebut akan membuat
jarak pemisah antara benda dan garis ukuran. Hal ini penting supaya kita
terlihat profesional dalam mengelola gambar sedangkan besarannya bisa
menyesuaikan selera sobat.
Ext Line Offset,
Ext Line Offset,
Garis
pemanjangan dari panah dapat sobat dengan perhatikan perubahan pemanjangan
garisnya dengan mengisi angka 10. Angka ini juga memenuhi selera sobat juga.
Langkah
berukutnya, merubah settingan bagian Text
dengan klik tanda + bagian kanan bagian text (seperti tanda panah merah).
Kotak dialog muncul seperti gambar di bawah.
Text Height,
Tinggi
text dapat sobat rubah dengan mengisi angka 30. Sampai disini sobat dapat
memperhatikan perubahan besar kecilnya text dengan menyesuaikan ukuran panah
supaya proporsi dan terlihat profesional.
Text Offset,
Yang
dapat diartikan sebagai jarak offset text terhadap garis ukuran akan mudah
dipahami dengan mengisikan angka 10 seperti pada bagian kotak kuning dengan
memperhatikan pergeseran arah ke atas text terhadap garis ukur.
Text Position,
Text Position,
Posisi
text terdapat dua setingan yaitu pada posisi horizontal dan vertical. Biasanya
penulis tidak merubah pada bagian ini karena lebih menyukai pada posisi seperti
gambar di atas, semua itu kembali lagi kepada selera tentunya. Untuk
mengetahuinya silahkan untuk dicoba-coba dirubah dengan melihat perubahan yang
terjadi pada posisi text apakah lebih suka pada posisi text di tengah atau di
atasnya baik secara vertikal maupun horizontal.
Precision,
Ketelitian
adalah angka dibelakang koma dari ukuran. Untuk merubah nilai ketelitian pilih
tanda + bagian Primery Unit (panah warna merah). Rubahlah angka 0 untuk
pembulatan dengan tanpa angka dibelakang koma.
Demikian penjelasan singkat mengenai cara cepat setting dimensi dengan 8 hal yang mendasar.
Demikian penjelasan singkat mengenai cara cepat setting dimensi dengan 8 hal yang mendasar.
Sebagai
catatan :
Pergunakan cara ini hanya untuk mensetting perubahan
kecil dalam gambar. Pergunakan pula comment MA atau Match Prop untuk menyamakan perubahan pada dimensi dimensi
yang lain.
Sedangkan untuk pekerjaan yang kompleks tetap
diperlukan settingan dengan cara memodifikasi dan menyimpan pada settingan pada Dimension Style yang akan kita bahas selanjutnya.
Bedakan tebal garis antara gambar yang ingin ditonjolkan dengan garis dimensi yang lebih tipis. Sengaja mengenai hal tebal garis tidak dimasukkan disini karena menurut kebiasaan penulis, tebal tipis garis telah kita setting pada layer sehingga settingan dimensi selalu kita siapkan dalam layer.
Baca juga tentang Layer.
Sekian dulu penjabaran cara cepat setting dimensi, semoga bermanfaat bagi teman-teman sekalian.
Komentar